Han Yue dari Tiongkok bereaksi setelah mencetak poin di final tunggal putri melawan Putri Kusuma Wardani dari Indonesia di Hong Kong Open di Daerah Administratif Khusus Hong Kong, Tiongkok selatan, 15 September 2024. /CFP
Han Yue dari Tiongkok bereaksi setelah mencetak poin di final tunggal putri melawan Putri Kusuma Wardani dari Indonesia di Hong Kong Open di Daerah Administratif Khusus Hong Kong, Tiongkok selatan, 15 September 2024. /CFP
Pemain bulu tangkis Tiongkok memenangkan dua dari lima final di Hong Kong Open yang berakhir pada hari Minggu di Daerah Administratif Khusus Hong Kong, Tiongkok selatan.
Unggulan ketiga Han Yue dari Tiongkok mengalahkan Putri Kusuma Wardani dari Indonesia 21-18, 21-7 di final tunggal putri untuk mengamankan medali emas. Pemenang terakhir Tiongkok di ajang ini adalah Chen Yufei pada tahun 2019.
“Itu sama sekali tidak mudah,” kata Han kepada wartawan. “Ia menciptakan banyak tantangan bagi saya. Untungnya, saya sudah siap menghadapi final.”
Dua pasangan Tiongkok saling berhadapan di final ganda campuran. Unggulan kedua Jiang Zhenbang dan Wei Yaxin mengalahkan unggulan teratas Feng Yanzhe dan Huang Dongping 21-19, 21-19. Wei juga memenangkan pertandingan ini tahun lalu saat ia berpasangan dengan Guo Xinwa.
Viktor Axelsen dari Denmark bertanding di final tunggal putra melawan Lei Lanxi dari Tiongkok di Hong Kong Open di Daerah Administratif Khusus Hong Kong, Tiongkok selatan, 15 September 2024. /CFP
Viktor Axelsen dari Denmark bertanding di final tunggal putra melawan Lei Lanxi dari Tiongkok di Hong Kong Open di Daerah Administratif Khusus Hong Kong, Tiongkok selatan, 15 September 2024. /CFP
Lei Lanxi dari Tiongkok menantang peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 Viktor Axelsen dari Denmark di final tunggal putra. Axelsen mengklaim kemenangan di final dengan skor 21-9, 21-12, dan naik podium untuk pertama kalinya di Hong Kong Open.
“Saya sangat senang. Saya sangat beruntung,” kata Axelsen. “Saya telah memenangkan banyak kejuaraan, tetapi ini adalah yang pertama di Hong Kong. Saya berada di bawah banyak tekanan karena saya tidak mendapatkan cukup latihan setelah Olimpiade. Oleh karena itu, saya cukup terkejut karena saya masih dapat tampil di level setinggi itu.”
Kang Min-hyuk and Seo Seung-jae of South Korea beat Sabar Karyaman Gutama and Muhammad Reza Pahlevi Isfahani of Indonesia 21-13, 21-17 to win the men’s doubles gold.
Gelar ganda putri jatuh ke tangan Pearly Tan dan Thinaah Muralitharan dari Malaysia setelah mereka menang 21-14, 21-14 atas pasangan Tiongkok Liu Shengshu dan Tan Ning.